Cast:
Park Chanyeol ~ Hwang Sung Rin
Genre:
HHJJF (Happy Happy Joy Joy
Fanfiction)
Artinya,dibuatsenengaja.
Dan
anggap pemeran wanitanya kamu,oke?
Rating:
PG-17
Lenght:
Twooshot
Disclaimer:
Cerita ini asli karangan dan khayalan saya.
Apabila
ada kesamaan,maka hanya kebetulan semata.
Kuturuti perintah
Chanyeol untuk kedua kalinya.
Dia mengajakku keluar
rumah,lalu berdiri dihadapanku.
Wajahnya tidak
berhenti tersenyum kearahku,aku yang
tak tau apa apa hanya
ikut tersenyum.
Sambil bertanya dalam
hati.
Apa yang ingin kau lakukan,sayang?
Chanyeol bersujud
didepanku,dengan kaki sebelah
Kiri yang tertekuk
(Kalian tau kan maksudku? Ini susah sekali
untuk dijelaskan).
Tiba tiba Chanyeol
mengeluarkan sesuatu dari kantong jaketnya.
Sebuah kotak berbentuk
hati dan berwarna merah hati,dan saat Chanyeol
membukanya.Terdapat
cincin didalamnya,berlapiskan emas
dan batu permata yang
mengkilap.
Aku terdiam seribu bahasa,rasanya ingin bicara
saja sangat susah.
Aku mengerti apa yang Chanyeol lakukan,walaupun
Dia belum mengatakan apapun padaku,namun aku memahaminya.
Dia..
Apakah dia ingin melamarku?
“Aku tau ini sangatlah awal dan terburu
buru,namun kita
sudah
pacaran lebih dari 2 tahun,Sung Rin.Dan kau
adalah
wanita terindah dan terbaik yang pernah aku miliki
selain
ibu dan kakakku.Aku menginginkanmu,Sung Rin.
Dan aku sangat yakin,bahwa kau lah perempuan
yang
aku
cari selama ini untuk kujadikan sandaran hidupku.
Jadi,maukah kau menikah denganku?”
Chanyeol,benarkah ini dirimu?
Untuk pertama kalinya aku melihat Chanyeol
dengan
sisi
kedewasaannya.Biasanya dia tidak seperti ini,
aku
bahkan tidak percaya kalau dia sekarang melamarku?
Iya,dia melamarku saat ini.
Apa yang harus aku katakan?
Aku ingin sekali menjawabnya,namun ada perasaan
yang
mengganjal dihatiku.
Dan aku tidak tahu apa penyebabnya?
Ya,aku bahagia.Sangat bahagia.
Bagaimana tidak?
Coba bayangkan jika pacarmu yang selama ini
kau
cintai melamarmu? Bahagia,bukan?
Tapi,aku...
Aku... Tidak bisa..
“Chanyeol,bukannya aku menolakmu.
Aku bahagia kau melamarku,tapi sayang.
Ini bukan waktu yang tepat,kita masih muda.
Kita masih bisa mengejar cita cita kita masing masing.
Kita bahkan belum lulus kuliah dan
bekerja,bukan?
Aku masih ingin fokus pada kuliahku,dan masih
ingin
mengejar cita citaku.Aku masih belum
memikirkan
itu,sayang.
Semoga kau bisa mengerti keputusanku,Chanyeol.”
Chanyeol bangkit berdiri,kini wajahnya sedikit
murung,
Tidak seperti tadi.Ya Tuhan,apakah aku salah
seperti ini?
Kupeluk dia,merasakan hangat tubuhnya yang merasuk kedalam
tubuhku.
Dia membalas pelukanku,dan mengelus rambut
pendekku.
Aku merasa bersalah,sangat bersalah.
Tapi,ini keputusan yang terbaik.Menurutku..
“Aku mengerti,sayang.Maafkan aku yang terlalu
terburu buru.
Aku hanya ingin selalu bersamamu,aku berfikir kita
bisa
menjalani
hubungan sebagai suami istri sambil kuliah,dan
melaksanakan
aktivitas masing masing seperti biasa.
Tapi sepertinya pendapatmu memang
benar,maafkan aku.”
Chanyeol masih memelukku,kurasakan suaranya
yang
sedikit
berat.Apakah dia menangis?
Kulepas pelukan kami,”Jangan minta
maaf,sayang.
Kamu nggak salah kok,aku ngerti alasan
kenapa
kamu ngelamar aku saat ini.Tapi,aku tak bisa
menerimanya.Aku
berharap kamu mengerti,dan
aku
akan selalu mencintaimu,Chanyeol.”
Senyum dibibirku muncul,Chanyeol kembali
seperti awal.
Dia menutup kotak cincin itu,mengembalikannya
dikantong
jaketnya.
Lalu dia mengecup bibirku sekejap.
“Ini yang buat aku makin cinta sama kamu.
Senyumanmu,mengalahkan segalanya.
Aku akan mengejar cita citaku,setelah
terwujud.
Aku akan kembali melamarmu,Sung Rin.”
“Aku tunggu itu,Chanyeol.”
Lalu kita bergandengan tangan dan kembali
Kedalam rumah.Merayakan
ulang tahunku dengan
orang
orang tercinta.
Dan untuk Chanyeol,terimakasih atas kejutan
lamarannya.
Ya,walaupun aku tidak menerimanya.Hihihi...
Aku mencintaimu,Sayang..
The End
Tidak ada komentar:
Posting Komentar